![]() |
| Foto Bersama Asosiasi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) di Hotel Shangri-la Surabaya |
Surabaya,
Anona –
Asosiasi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) adakan kegiatan Rapat Tahunan
Anggita yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 1 hingga 3 Oktober
2024, di Hotel Shangri-la, Surabaya.
Acara
ini mengusung tema “Penguatan Pendidikan Tinggi Keperawatan dalam
Transformasional Kesehatan Menuju Indonesia Emas” dan dihadiri oleh para
pimpinan dan akademisi dari berbagai institusi pendidikan keperawatan di
seluruh Indonesia.
Dalam
rapat tahunan ini, AIPNI berfokus pada strategi untuk memperkuat pendidikan
keperawatan di Indonesia dalam rangka mendukung transformasi sektor kesehatan
nasional. Sesuai dengan tema yang diusung yakni mencerminkan komitmen AIPNI
dalam menghadapi tantangan global di bidang kesehatan, khususnya menjelang Visi
Indonesia Emas 2045.
Ketua
Umum AIPNI, Bapak Agus Setiawan, Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan
pentingnya pendidikan keperawatan yang berorientasi pada kualitas, inovasi, dan
kolaborasi lintas disiplin ilmu sebagai langkah strategis untuk mewujudkan
sistem kesehatan yang tangguh dan inklusif di Indonesia.
"Pendidikan
tinggi keperawatan harus berperan sentral dalam mempersiapkan tenaga kesehatan
yang kompeten, profesional, dan memiliki daya saing global. Dengan penguatan
kurikulum yang berbasis pada transformasi digital dan kolaborasi internasional,
kita dapat bersama-sama menciptakan tenaga kesehatan yang mampu memberikan
layanan prima bagi masyarakat Indonesia menuju era Indonesia Emas," tegas
Agus Setiawan.
Dalam
rapat ini, dibahas juga berbagai isu strategis seperti pengembangan kurikulum
keperawatan berbasis kompetensi, peningkatan aksesibilitas pendidikan
keperawatan di seluruh wilayah Indonesia, dan kolaborasi dengan lembaga
kesehatan internasional. Selain itu, AIPNI juga memperkuat kerjasama dengan
pemerintah dan pihak swasta untuk memastikan bahwa pendidikan keperawatan dapat
beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan kesehatan masyarakat di
masa depan.
Sementara
itu Handono Fatkhur Rahman selaku Koordinator Tim Humas RTA mengungkapkan bahwa
Kegiatan RTA ini dihadiri sebayak 350 institusi Pendidikan Ners seluruh
Indonesia.
“Kegiatan ini bertemakan penguatan pendidikan tinggi keperawatan dalam transformasional kesehatan menuju Indonesia emas merupakan sebagai bentuk solidaritas dan relawan tenaga keperawatan dalam menjaga dan membangun ketahanan nasional kepada masyarakat menuju era Indonesia Emas tahun 2045 mendatang,” terangnya.
Selain rapat pleno, acara ini juga diramaikan dengan berbagai sesi diskusi panel, presentasi hasil riset terbaru di bidang keperawatan dari hasil hibah yang diselenggarakan oleh AIPNI, serta pameran inovasi dalam pendidikan dan layanan keperawatan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.
*) Anona Pers menerima berbagai jenis tulisan dengan dikirim ke alamat e-mail: redaksianona@gmail.com
**) Redaksi berhak tidak menayangkan kiriman tulisan yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan filosofi ANONA Pers.
